Jasa Marga Pastikan Arus Tol Dalam Kota Lancar
JAKARTA - Pemulihan layanan transaksi di Ruas Tol Dalam Kota kini resmi rampung. PT Jasa Marga (Persero) Tbk memastikan bahwa semua gerbang tol terdampak aksi unjuk rasa telah beroperasi normal mulai Minggu, 7 September 2025. Hal ini menjadi bukti komitmen perusahaan dalam memberikan pelayanan aman, nyaman, dan terpercaya bagi para pengguna jalan tol di Jakarta.
Sejumlah pengguna jalan tol di ibu kota sempat merasakan gangguan akibat tujuh gerbang tol yang terdampak. Namun, kini kondisi tersebut telah ditangani dengan cepat dan profesional oleh tim Jasa Marga.
Gerbang Tol Terdampak Siap Melayani
Baca JugaJadwal Kapal PELNI KM Bukit Siguntang September hingga Oktober 2025
Direktur Utama Jasa Marga, Rivan A. Purwantono, menjelaskan bahwa tujuh gerbang tol terdampak—yakni GT Senayan, GT Pejompongan, GT Semanggi 1, GT Semanggi 2, GT Kuningan 1, GT Slipi 1, dan GT Slipi 2—telah kembali beroperasi dengan dukungan penuh petugas yang siaga melayani pengguna jalan.
“Mulai hari ini, seluruh gerbang tol terdampak di Ruas Tol Dalam Kota dapat kembali digunakan secara normal oleh pengguna jalan. Selama proses pemulihan, kami menyiapkan layanan sementara dengan dukungan petugas mobile reader untuk memastikan arus lalu lintas tetap lancar dan aman. Hari ini, dengan dukungan semua pihak, kami pastikan pemulihan layanan transaksi di seluruh gerbang tol telah selesai dilakukan,” ujar Rivan.
Pemulihan ini juga mencakup Gardu Tol Otomatis (GTO) yang difungsikan kembali. Saat ini, dari tujuh gerbang tol terdampak terdapat 17 GTO yang sudah beroperasi, dan diperkirakan pada 10 September 2025 jumlahnya akan meningkat menjadi 22 GTO. Rivan menekankan bahwa perbaikan fisik masih berlanjut, tetapi tidak akan mengganggu pelayanan transaksi kepada pengguna jalan tol.
Kolaborasi dan Tinjauan Lapangan
Sebagai wujud konsistensi dalam menjaga kualitas layanan, Jasa Marga bersama stakeholder terkait melakukan tinjauan langsung ke beberapa gerbang tol pada Minggu, 7 September 2025. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Direktur Utama Jasa Marga, Rivan A. Purwantono, dan didampingi oleh jajaran direksi serta pejabat penting lainnya, antara lain:
Direktur Bisnis Jasa Marga, Reza Febriano
Direktur Operasi dan Layanan Jasa Marga, Fitri Wiyanti
Senior General Manager Jasamarga Metropolitan Tollroad (JMT), Widyatmiko Nursejati
Pjs. Direktur Utama PT Jasamarga Tollroad Operator (JMTO), Tri Wahyu Subekti
Direktur Utama PT Jasa Marga Tollroad Maintenance (JMTM), Suchandra Hutabarat
Kepala Korps Lalu Lintas Polri (Kakorlantas), Irjen Agus Suryonugroho beserta jajaran
Tinjauan ini dilakukan untuk memastikan seluruh gerbang tol kembali beroperasi sesuai standar, sekaligus mengevaluasi proses pemulihan agar pelayanan kepada pengguna jalan tetap optimal.
Komitmen Layanan dan Keselamatan Pengguna
Dengan selesainya pemulihan layanan transaksi, Jasa Marga menegaskan kembali komitmennya untuk meningkatkan kualitas pelayanan di seluruh Ruas Tol Dalam Kota. Perusahaan juga mengapresiasi dukungan semua pihak, sehingga proses pemulihan dapat berjalan lancar dan sesuai target, dengan prioritas utama tetap keselamatan pengguna jalan tol.
Selain itu, pemulihan gerbang tol yang cepat ini menunjukkan kesiapan Jasa Marga dalam menangani gangguan layanan akibat situasi tak terduga, termasuk aksi unjuk rasa, tanpa mengurangi kualitas pelayanan.
Fokus pada Keamanan dan Kenyamanan
Rivan menambahkan bahwa selain operasional gerbang tol yang normal, semua layanan tetap dilaksanakan dengan mengutamakan keamanan dan kenyamanan pengguna. “Kami berharap pemulihan ini memberikan pelayanan yang semakin baik untuk masyarakat, sambil terus melakukan perbaikan fisik. Perbaikan ini membutuhkan waktu, namun selama proses tersebut berlangsung, pelayanan transaksi tetap berjalan lancar,” tambahnya.
Kecepatan pemulihan ini juga didukung oleh strategi layanan sementara berupa petugas mobile reader, yang memastikan arus lalu lintas tetap lancar saat perbaikan berlangsung. Dengan pendekatan ini, pengguna tol tidak mengalami gangguan berarti dalam aktivitas sehari-hari mereka.
Kolaborasi Stakeholder untuk Layanan Optimal
Kesuksesan pemulihan gerbang tol ini juga tidak lepas dari sinergi antara Jasa Marga dan berbagai stakeholder terkait, termasuk pihak kepolisian dan operator tol lainnya. Kolaborasi ini menjamin bahwa seluruh proses berjalan sesuai rencana dan dapat dipertanggungjawabkan, sekaligus menjaga kepercayaan masyarakat terhadap layanan tol di Jakarta.
Melalui pemulihan gerbang tol yang terdampak, Jasa Marga mempertegas posisinya sebagai pengelola jalan tol yang tanggap, profesional, dan berorientasi pada keselamatan serta kepuasan pengguna jalan. Dengan dukungan semua pihak, diharapkan kualitas layanan tol di Jakarta dapat terus meningkat.
Rekomendasi
