Lonjakan Penumpang di Danau Toba, ASDP Tambah Trip Ferry hingga Tengah Malam

JAKARTA - Libur panjang Hari Raya Waisak memicu lonjakan penumpang yang signifikan di lintasan penyeberangan Ajibata-Ambarita di Kawasan Danau Toba. PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mencatat tiket ferry untuk Kamis (23/5) ludes terjual, mendorong perusahaan untuk menambah trip layanan kapal ferry hingga tengah malam. Corporate Secretary ASDP, Shelvy Arifin, mengungkapkan bahwa jumlah penumpang dari Pelabuhan Ajibata pada Kamis (23/5) meningkat hampir dua kali lipat dibandingkan hari biasa, mencapai 2.028 orang. "Melihat antusiasme masyarakat yang tinggi, kami memutuskan untuk menambah jadwal penyeberangan hingga pukul 23.15," jelas Shelvy. Penambahan jadwal ini dilayani oleh KMP Pora Pora dan KMP Ihan Batak. ASDP akan terus memantau situasi dan mempertimbangkan penambahan trip ekstra jika diperlukan pada Jumat (24/5). Sementara itu, di lintasan Merak-Bakauheni, ASDP mencatat kenaikan jumlah penumpang dan kendaraan sebesar 50% pada Kamis (23/5) dibandingkan rata-rata harian. Meskipun demikian, arus penyeberangan dilaporkan lancar. ASDP memprediksi puncak arus balik akan terjadi pada Minggu (26/5). ASDP memastikan bahwa kapasitas dan fasilitas pelabuhan di Merak, Bakauheni, Ketapang, dan Gilimanuk memadai untuk melayani lonjakan penumpang. Di Pelabuhan Merak, tersedia 50 unit toll gate dan vending machine, 140 unit CCTV, 3 lokasi posko kesehatan, lebih dari 120 unit toilet, dan kapasitas kapal yang mampu mengangkut lebih dari 39.000 unit kendaraan kecil per hari. Shelvy Arifin juga mengingatkan pengguna jasa untuk waspada terhadap cuaca ekstrem yang diprediksi BMKG akan terjadi di wilayah Cilegon, Banten, dan selalu mengikuti arahan petugas demi keselamatan pelayaran.