PLNE Mengumumkan Peluncuran The PLN Engineering Excellence Centre untuk Mewujudkan Visi Indonesia Menjadi Juara Teknik Dunia 2030

JAKARTA- PLN Enjiniring (PLNE) mengadakan acara peluncuran The PLN Engineering Excellence Centre pada hari Selasa, 20 Februari 2024 di Auditorium PT PLN (Persero) Kantor Pusat. Acara ini bertujuan untuk mewujudkan visi Indonesia sebagai Juara Teknik Dunia 2030.

Dalam tema PLNE Vision 2030, "The PLN Engineering Excellence Centre as Indonesia's World Class Engineering Champion," acara ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Direktur Utama PT PLN (Persero), Darmawan Prasodjo; Direktur Manajemen Pembangkitan PLN, Adi Lumakso; Direktur Keuangan PLN, Sinthya Roesly; Direktur Perencanaan Korporat dan Pengembangan Bisnis PLN, Hartanto Wibowo; Direktur Transmisi dan Perencanaan Sistem PLN, Evy Haryadi; Direktur Legal dan Manajemen Human Capital PLN, Yusuf Didi Setiarto; serta sejumlah Direktur Utama dari anak perusahaan PLN dan mitra strategis seperti McKinsey dan DNV Singapore, Pte.Ltd.

Chairani Rachmatullah, Direktur Utama PLNE, membuka acara dengan menyampaikan progres persiapan transformasi PLNE dengan 5 pilar sebagai Blueprint untuk menjadi Indonesia's World Class Engineering Champion. "Blueprint kami adalah 5 pilar atau 5G untuk menjadi Indonesia's World Class Engineering Champion, yaitu Groom talent, Grow core, Gain new, Guard value, dan Go digital," ujar Chairani.

Baca Juga

PLN Enjiniring Kembangkan Pasar Oksigen Rendah Karbon, Tim GOXY Raih Juara III di HLN ke-79

Melalui pendekatan 5G ini, PLNE bertekad untuk melakukan kerja sama strategis untuk membangun kapasitas. PLNE juga akan mulai mengambil alih proyek secara mandiri dan berperan lebih aktif dalam proyek-proyek strategis yang diberikan oleh PLN.

Darmawan Prasodjo, Direktur Utama PT PLN (persero), menekankan pentingnya kolaborasi dan adopsi teknologi terdepan dunia. "Perubahan mindset menjadi hal yang sangat penting. PLNE perlu memetakan inovasi-inovasi yang terjadi di dunia," ungkap Darmawan.

Acara dilanjutkan dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dan Letter of Intent (LoI) antara Direksi PLN, Sub Holding, Anak Perusahaan, dan Mitra PLNE sebagai bentuk dukungan dalam melaksanakan transformasi. Kegiatan tersebut kemudian diakhiri dengan peluncuran PLNE 5G Transformation.

PLNE dengan tegas menyatakan komitmennya untuk terus berinovasi, memperkuat core competency, dan meningkatkan kapasitasnya untuk memberikan produk terbaik dengan biaya minimal.

Kegiatan ditutup dengan peninjauan galeri PLNE 5G Transformation oleh Direktur Utama PT PLN (Persero), Darmawan Prasodjo, Direktur LHC, Didi Yusuf Setiarto, Direktur Manajemen Pembangkitan, Adi Lumakso, serta Direktur Utama PLNE, Chairani Rachmatullah, dan jajaran Direksi PLN dan SH/AP.