JAKARTA - Industri smartphone global kembali kedatangan pemain lama yang siap menantang dominasi merek besar. Meizu, yang sempat redup di tengah persaingan ketat, akhirnya memastikan kehadiran flagship barunya. Perusahaan mengumumkan Meizu 22 akan meluncur resmi di China pada 15 September mendatang, tepatnya di markas besar mereka di Zhuhai. Momen ini tidak sekadar menjadi peluncuran perangkat baru, melainkan juga menandai kebangkitan Meizu untuk kembali bersaing di segmen premium.
Setelah lama jadi bahan spekulasi, desain dan fitur utama Meizu 22 akhirnya terungkap. Kehadiran perangkat ini diharapkan membawa warna baru dalam persaingan smartphone kelas atas. Meizu bahkan menegaskan filosofi produk ini sebagai “keseimbangan sempurna” antara performa tinggi dan kenyamanan penggunaan, sebuah janji yang berusaha mereka realisasikan lewat kombinasi hardware mutakhir serta software yang dioptimalkan secara cerdas.
Perangkat dengan Filosofi Baru
Dalam pengumuman resminya, Meizu menekankan bahwa Meizu 22 bukan sekadar perangkat flagship biasa. Brand asal Tiongkok ini ingin memberikan pengalaman pengguna yang lebih matang, hasil dari strategi baru yang mereka rancang setelah melewati periode sulit di pasar.
Tak hanya meluncurkan smartphone, pada acara tersebut Meizu juga diperkirakan memperkenalkan produk ekosistem lain. Dengan begitu, Meizu berusaha menunjukkan komitmen bahwa mereka tidak hanya hadir lewat perangkat mobile, melainkan juga menciptakan ekosistem teknologi yang saling terhubung.
Spesifikasi Utama
Meizu 22 hadir dengan layar 6,32 inci yang diklaim sebagai ukuran ideal. Menurut Meizu, ukuran ini mampu menyeimbangkan bentuk perangkat yang kompak dengan pengalaman visual yang tetap imersif.
Di sektor dapur pacu, perangkat ini ditenagai Snapdragon 8s Gen 4. Chipset ini dipasangkan dengan tuning khusus untuk kestabilan gaming. Tak hanya itu, Meizu menyematkan mesin optimasi One Mind berbasis AI, sertifikasi kelancaran 72 bulan dari TÜV Rheinland, serta pengakuan kelancaran game grade-S. Semua fitur ini dirancang agar Meizu 22 mampu bertahan lama dan memberikan performa konsisten dalam jangka panjang.
Sistem pendingin juga menjadi sorotan. Meizu 22 membawa vapour chamber berukuran 4.500mm², salah satu yang terbesar di kelas perangkat dengan ukuran kompak. Teknologi ini memastikan perangkat tetap dingin meski menjalankan tugas berat seperti gaming intensif atau multitasking.
Sebelum resmi meluncur, Meizu 22 sudah mengantongi sertifikasi 3C yang mengungkap beberapa detail penting. Hal itu membuat ekspektasi publik terhadap flagship terbaru ini semakin tinggi.
Kamera 50MP di Semua Sisi
Fotografi menjadi daya tarik utama Meizu 22. Perangkat ini membawa kamera depan 50MP OmniVision OV50D, menjanjikan hasil jernih untuk selfie maupun video call.
Di bagian belakang, Meizu 22 mengusung konfigurasi tiga kamera. Sensor utama 50MP OmniVision OV50H dengan OIS menjadi andalan, ditemani kamera telephoto periskop 50MP Sony IMX882 dengan OIS, serta lensa ultra-wide 50MP OmniVision OV50D. Semua kamera tersebut tak hanya beresolusi tinggi, tetapi juga ditunjang dengan teknologi stabilisasi dan algoritma fotografi computational.
Dari sisi software, Meizu menambahkan fitur imaging AI. Salah satu yang menonjol adalah kemampuan ekstraksi filter satu-klik, yang memudahkan pengguna menciptakan efek visual khas secara instan. Pendekatan ini menunjukkan bagaimana Meizu ingin menghadirkan fitur fotografi canggih namun tetap praktis digunakan sehari-hari.
Desain Premium dan Ergonomis
Selain performa dan kamera, Meizu juga memperhatikan sisi desain. Meizu 22 memiliki bobot 190 gram dengan ketebalan 8,15 mm dan lebar 71 mm, menjadikannya nyaman digenggam dalam waktu lama.
Di bagian depan, ponsel ini memakai layar 2,5D slightly curved, sementara di belakang terdapat back cover 3D curved. Desain ini memberikan kesan seimbang saat digenggam.
Keunikan lain hadir pada floating back cover yang inovatif serta layout simetris dengan bezel seragam hanya 0,8 mm. Bahkan, Meizu 22 disebut sebagai satu-satunya flagship yang menggunakan panel bezel putih, sehingga tampil berbeda dibanding pesaing. Klaim Meizu bahwa perangkat ini memiliki bezel terkecil di dunia semakin memperkuat citra eksklusif pada desainnya.
Langkah Global Meizu
Meizu 22 bukan sekadar peluncuran untuk pasar domestik. Perusahaan sudah menegaskan bahwa flagship ini adalah bagian dari strategi comeback global. Meizu berencana masuk ke 30 negara sekaligus, dan perangkat terbaru inilah yang akan menjadi ujung tombak.
Selain smartphone, Meizu aktif membangun ekosistem produk. Kolaborasi dengan Polestar dalam mengembangkan sistem infotainment mobil menegaskan arah Meizu untuk menghadirkan pengalaman teknologi lintas perangkat yang saling terhubung.
Generasi sebelumnya, Meizu 20 Series, telah sukses mencuri perhatian dengan Snapdragon 8 Gen 2. Kini dengan Snapdragon 8s Gen 4, Meizu ingin mempertegas posisi mereka sebagai kompetitor serius di segmen flagship.
Harapan dan Persaingan
Kehadiran Meizu 22 dipandang sebagai momentum penting bagi kelanjutan brand ini. Dengan pasar smartphone global yang kian ketat, kesuksesan flagship ini akan sangat menentukan langkah Meizu ke depan.
Dengan kombinasi spesifikasi tinggi, desain premium, serta strategi harga yang kompetitif, Meizu berharap bisa merebut kembali perhatian konsumen, baik di pasar China maupun internasional. Jika rencana ekspansi berjalan sesuai harapan, Meizu 22 dapat menjadi titik balik yang membawa brand ini kembali sejajar dengan para pesaing besar seperti Xiaomi, Huawei, dan Samsung.